Cara Mudah Mereview Jurnal - Gudang Ilmu

Friday, July 29, 2022

Cara Mudah Mereview Jurnal

Oke setelah sebelumnya mimin upload artikel tentang cara membuat sintesa jurnal. Jika sobat belum membacanya silahkan baca disini Cara Membuat Sintesa Jurnal. 

Review Jurnal berbeda dengan sintesa jurnal, meskipun dalam prosesnya hampir sama. Kalau review jurnal kita tidak perlu pusing-pusing mencari Research Gap karena tujuannya hanya untuk mengulas jurnal yang sudah ada. Jadi lebih simpel dan gampang.

Langkah pertama yang perlu sobat lakukan sebelum melakukan review jurnal adalah membuat tabel review atau bisa juga disebut outline atau draft. Tujuannya agar proses revuew lebih mudah dan tersistematis. Tabel ini berisi nama Judul dan penulis, nama jurnal dan tahun, bab dan subbab yang ada di jurnal yang akan sobat review. 

Jika sudah sobat tinggal membaca jurnal perbagian dan merangkumnya. Masukkan hasil rangkuman ke dalam tabel review yang sudah dibuah

Review Jurnal

Judul dan Penulis

Innovation And Human Resource Management : A Systematic Literature Review (Mariana Namen Jotab, Cristina I. Fernandes, Marjaana Gunkel and Sascha Kraus)

Nama Jurnal dan Tahun

European Journal of Innovation Management (2020), volume 25, issue (6), page 1–18. https://doi.org/10.1108/EJIM-07-2021-0330

Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk memetakan publikasi ilmiah, struktur intelektual dan tren penelitian dalam pengembangan manajemen sumber daya manusia (SDM) dengan mengadopsi praktik-praktik inovatif. Secara khusus, ini bertujuan untuk (1) mengidentifikasi kontribusi mendasar penelitian dan (2) menentukan jalur penelitian yang merupakan struktur intelektual paling menonjol untuk berkontribusi dalam menentukan agenda penelitian masa depan.

Kerangka Penelitian

Teknik Analisis Data

Teknik analisis menggunakan bibliometrik, bibliografi, dan analisis klaster. Untuk mengevaluasi setiap pola potensial di antara artikel-artikel tersebut, dianalisis bagaimana pola-pola tersebut dikutip bersama. Analisis klaster hierarkis juga diterapkan pada analisis kopling bibliografi dalam lingkup pengelompokan artikel yang saling terkait ke dalam set yang berbeda.

Hasil dan Pembahasa

Hasilnya memungkinkan identifikasi dan klasifikasi berbagai perspektif teoretis tentang pengembangan sumber daya manusia melalui penerapan praktik inovatif ke dalam empat pendekatan utama: (1) faktor keberhasilan organisasi, (2) HRM strategis, (3) perilaku manusia, dan (4) manajemen pembelajaran.

 

Setiap publikasi ilmiah yang termasuk dalam sampel dianalisis mengenai (1) kinerja, beserta data statistik deskriptif (2) Tren kelompok literature review beserta deskripsinya.

 

1.      Kinerja

Berdasarkan studi oleh Seeck dan Diehl (2017), jumlah publikasi terkait HRM dengan inovasi relatif rendah. Namun, penelitian ini menunjukkan bahwa ada minat yang meningkat pada topik tersebut. Dari tahun 2015, di mana studi ikhtisar Seeck dan Diehl mengakhiri analisisnya, telah terjadi peningkatan tajam dalam jumlah publikasi. Ada 18 studi tentang topik tersebut dari 1987 (tanggal publikasi pertama) hingga 2015, tetapi 18 lainnya dari 2016 hingga 2020. Jadi total artikel publikasi dari tahun 1987 sampai 2020 adalah 36 artikel publikasi. Terdapat 20 studi (55,6%), bersifat kuantitatif, diikuti oleh 11 (30,6%) studi kualitatif. Di antara mereka, empat (11%) adalah konseptual, dan satu (2,8%) adalah penelitian metode campuran yang menerapkan metode kualitatif dan kuantitatif. Berbagai metode yang digunakan di seluruh artikel. Mengenai artikel kuantitatif, lima publikasi menggunakan pemodelan persamaan struktural, dan empat menggunakan analisis regresi sebagai metode, menjadikannya metode yang paling umum. Studi kasus adalah metode yang paling populer untuk studi kualitatif dengan tujuh publikasi, diikuti oleh dua studi menggunakan analisis dokumen, dan dua menggunakan desain metode campuran. Mengenai studi konseptual, tiga adalah publikasi teori, dan hanya satu adalah tinjauan pustaka. Satu-satunya studi metode campuran menggunakan regresi linier dan wawancara telepon sebagai metode kualitatif kuantitatif.

 

2.      Deskripsi Kelompok

a.      Faktor keberhasilan organisasi

Kelompok "faktor keberhasilan organisasi" terdiri dari 11 artikel, berfokus pada pemahaman hubungan antara proaktif dan inovasi dan peran yang tepat dari manajer SDM.

 

Proaktif adalah sifat kepribadian yang berhubungan positif dengan pertumbuhan karir dan inovasi (Seibert et al., 2001). Sistem HRM adalah mediator yang mempengaruhi perkembangan pekerjaan dan meningkatkan perilaku proaktif dan motivasi, penting untuk pengembangan organisasi (Tummers et al., 2015).

 

b.      HRM Strategis

Cluster ini terdiri dari 10 artikel yang berkontribusi untuk memahami dampak HRM strategis pada inovasi.

 

Berdasarkan Wang et al. (2005), HRM memiliki dampak langsung dan positif pada proses kewirausahaan dan, akibatnya, pada keberhasilan kegiatan inovasi. Omta et al. (1994) menambahkan pentingnya kontrol manajemen dan praktik sumber daya manusia untuk keberhasilan

inovasi.

 

c.       Perilaku Manusia

Kelompok ini terdiri dari sembilan artikel yang membantu kita memahami bagaimana perilaku manusia berkontribusi pada aktivitas inovasi.

Beberapa penulis berpendapat bahwa pengembangan organisasi dicapai melalui modal manusia, karena memungkinkan perusahaan untuk memperoleh kapasitas inovatif yang memungkinkan mereka memiliki kemampuan yang diperlukan untuk menghadapi hambatan dan tantangan yang timbul dari globalisasi, daya saing dan ekonomi berbasis pengetahuan (Menendez Blanco dan Montes-Botella, 2017; Marjanski et al., 2019).

 

d.      Manajemen Pembelajaran

Kelompok ini terdiri dari enam artikel yang menghubungkan manajemen pembelajaran dengan inovasi

 

Praktik SDM (kegiatan perekrutan dan pemilihan, serta program pelatihan) harus efektif dan selaras dengan strategi manajemen pengetahuan dan bisnis, strategi organisasi, dan

kegiatan inovasi (GOPE, Elia dan Passiante, 2018). Perusahaan yang   mengadopsi praktik manajemen pengetahuan dapat menghasilkan keunggulan kompetitif sebagai hasil dari proses inovatif (Gonzalez dan de Melo, 2018). Gonzalez dan de Melo (2018) menunjukkan bahwa proses manajemen pengetahuan dipengaruhi oleh lima faktor kontekstual: HRM, kepemimpinan yang mendukung, budaya belajar, otonomi dan sistem teknologi informasi.

 

Berikut adalah tabel jumlah publikasi Inovasi dan SDM dari tahun 1987 samapi 2020:

Tabel 1: Jumlah publikasi berdasarkan kelompok literature review tahun 1987 - 2020

 

Kesimpulan

Studi ini berusaha untuk menganalisis secara kritis literatur untuk mendorong pengembangan SDM melalui penerapan praktik inovatif. Bidang penelitian ini telah berlangsung sejak tahun 1987. Meskipun penelitian selama 33 tahun, bidang ini masih dalam tahap konstruksi, dan sebagian besar studi hanya mengadopsi pendekatan kualitatif eksplorasi. Tren mengenai jumlah artikel yang diterbitkan dalam jangka waktu ini, meskipun jumlah totalnya relatif rendah (hanya 36 publikasi), mencerminkan tingkat minat akademis yang meningkat untuk mempelajari inovasi dalam kaitannya dengan HRM, baik pada tingkat pemahaman konseptual atau melalui studi empiris yang memungkinkan pengembangan kebijakan baru dan praktik HRM yang lebih modern, membawa hasil yang lebih baik yang dapat menguntungkan triad tim-sektor-sektor perusahaan-perusahaan. 

Penelitian ini juga menguatkan pemahaman tentang masa depan pekerjaan dalam mendekati penelitian yang menghadirkan model bisnis berkelanjutan, diakui untuk menerapkan praktik organisasi yang lebih modern dan tahan lama.


Sekian artikel tentanng cara mudah review jurnal. Jika ada kritik saran dan pertanyaan langsung saja klik logo WA dipojok bawah. Semoga bermanfaat....see you next time...

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda