Pengaruh Ekstra Gerakan Mahasiswa di Dunia Kampus

Magister Pengelana    11/29/2011    Artikel , Makalah    1 comment   

Seperti yang telah kita ketahui bersama bahwa di dunia kampus, banyak sekali gerakan ekstra mahasiswa yang beredar. Bagi mahasiswa yang hanya sekedar kuliah mungkin tidak begitu mengetahui gerakan-gerakan seperti itu dan apa pengaruhnya. Tapi bagi mahasiswa aktivis gerakan-gerakan seperti itu perlu diwaspadai. Karena kadang-kadang ada juga sekelompok gerakan/golongan/aliran yang dianggap sesat masuk di dunia kampus. Ini sangat berbahaya bagi mahasiswa, karena kebanyakan mahasiswa memiliki ideologis yang kuat sehingga ia akan mudah di droktrin oleh aliran/gerakan yang tidak jelas seperti itu.


Sedangkan untuk gerakan yang sudah umum ini juga perlu diperhatikan. Ternyata gerakan-gerakan yang ada di kampus memberikan dampak terhadap cara pandang dan cara bergaul antar mahasiswa yang berbeda alirannya. Ini penting karena kehadiran gerakan itu membuat persa’tuan diantara mahasiswa jadi terpecah. Apalagi kalau pas musim pemira (Pemilihan Raya) banyak sekali persaingan disana. Meskipun tidak sampai bentrok dan segala macemnya, tapi itu membuat hubungan persahabatan anatara mahasiswa yang ikut aliran A dan mahasiswa yang ikut aliran B menjadi renggang. Ini sangat tidak baik.

Bahkan hubungan persahabatan itu bisa menjadi hubungan permusuhan. Padahal tujuan adanya gerakan-gerakan yang ada dikampus bukanlah untuk itu. Melainkan supaya pergerakan yang ada dikampus bisa berjalan dengan seimbang dan adanya persaingan yang sehat antara gerakan yang satu dengan gerakan yang lain sehingga hal tersebut akan berdampak positif bagi mahasiswa.

Karena dengan adanya persaingan yang sehat itu akan membuat softskill atau ketrampilan mahasiswa dalam bidang sosial polotik akan menjadi semakin bertambah. Bayangkan seandainya dikampus hanya ada satu gerakan. Maka kegiatan seperti pemira pun tidak akan ada. Jadi setiap gerakan yang ada dikampus, mereka punya partai sendiri-sendiri untuk maju di dalam sebuah pemilihan BEM KM suatu universitas.

Tapi kebanyakan dari mahasiswa yang ikut gerakan-gerakan tersebut banyak yang menggunakan cara tidak sehat untuk memenangkan pemilihan. Seperti mendroktin adik-adik angkatannya untuk memilih partainya, tentu saja ini dilakukan dengan cara-cara yang sebenarrnya tidak dibolehkan. Banyak sekali praktek-praktek yang tidak dibenarkan dilakukan oleh sebuah partai supaya partainya memenangkan pemilihan. Tidak ada bedanya dikehidupan bermasyarakat. Banyak sekali tokoh-tokoh partai yang melakukan praktek-praktek yang tidak benar supaya dia bisa terpilih.

Sebenarnya hal-hal seperti itulah yang tidak dibolehkan. Ini terjadi di hampir partai kampus di universitas di Indonesia. Jadi pengaruh ekstra gerakan mahasiswa di dunia kampus sangatlah kuat, lagi-lagi ini bagi mahasiswa yang aktif dalam organisasi. Tapi bagi mahasiswa yang hanya sekedar kuliah mereka tidak tahu menahu soal gerakan-gerakan seperti itu. Tapi itu tidak akan kita bahas.

Yang kita bahas adalah pengaruh dari gerakan dan partai yang ada dikampus, bukan mahasiswanya. Seperti ang telah dijelaskan diatas bahwa pengaruh dari gerakan dsan partai kampus sangat kuat. Bahkan hubungan persahabatan bisa menjadi permusuhan.

Tapi ada juga pengaruh positifnya, yaitu meningkatkan kemampuan berorganisasi dalam bidang sosial dan politik. Ini akan sangat bermanfaat ketika sudah terjun didalam masyarakat. Ya seperti yang sudah kita ketahui bahwa persaingan partai di Indonesia sangatlah kuat bahkan cara-cara yang digunakan untuk mendapatkan kursi di pemerintahan tidak sesuai aturan lagi. Itulah pengaruh atau dampak dari ekstra gerakan mahasiswa di dunia kampus.