Wisuda Informal Serunya Tak Tertahankan - Gudang Ilmu

Wednesday, October 17, 2012

Wisuda Informal Serunya Tak Tertahankan



          Ahad, 14 Oktober 2012, setelah kemarin wisuda formal sekarang saatnya untuk wisuda informal. Kali ini acaranya di hutan Penggaron. Ya, sama kaya pelepasan etoser 2006. Sebenarnya wisuda ini adalah tantangan 2009 kepada adek2 2011, untuk mengadakan wisuda sendiri selain wisuda formal yang dari etos pusat. Yah ternyata mereka menyanggupinya. Terimakasih adek2 2011, hehehe

            Tidak sesuai dengan jarkom, harusnya kita kumpul di depan asetri jam 7. Tapi kita dari ikhwan emang sengaja telat. Ya, kita sudah tau lah gimana kebiasaan di etos jika ngadain acara. Pasti nggak bisa on time, hehehe. Tapi ini nggak bisa dibenerin lho, harusnya kita memberi contoh yang baik buat adek2. Kita emang sengaja telat karena kita mau memberikan sesuatu buat adek2 2011. Kita nggak ada waktu menyiapkan di malam hari, jadi harus pagi2. Nunggu toko makanan buka dulu, he
            Sebenarnya itu permintaan dari akhwat untuk memberikan sesuatu kepada adek2 2011. Akhirnya kita punya ide untuk ngasih parcel yang isinya roti dan di dalam roti itu ada sebuah pesan yang harus dibaca di depan semua etoser. Lalu roti itu harus dimakan bareng-bareng sama etoser 2011 dengan cara saling menyuapin satu sama lain, ya tentunya ikhwan sendiri akhwat sendiri. Lebih tepatnya dari persembahan itu kita ingin mengerjain adek2 2011, hahahaha rasain ya adek2 2011, persembahan dari kami.
            Tapi sayang, pelepasan kali ini kita ikhwan 2009 tidak bisa lengkap, karena si puji harus ke jepara untuk melakukan penelitian. Jadi kita hanya berlima, namun gpp itu sudah cukup untuk membuat kericuan di acara outbond nanti, hehehe
            Ini jadi nggak sesuai rencana, aku jadi terlambat beneran, jam sudah menunjukkan pukul 8. Dan aku masih harus nunggu si Ahmad yang masih siap2. Kita pun langsung meluncur ke medan pertempuran (lokasi outbond) dengan menggunakan motor si ahmad, kali ini aku yang menyetir. Nggak disangka kita bisa kesasar jauh hampir sampai ke UNDARIS, padahal aku sudah berkali-kali main ke penggaron. Gara-garanya karena tidak melihat plang penunjuk arah. Kata si ahmad coba lurus aja, padahal firasatku mengatakan bahwa kita sudah kelewat. Tapi aku mencoba untuk menuruti kata-kata si Ahmad. Aku nggak mau bertindak seolah benar sendiri. Mencoba untuk belajar bijak.
            Yah akhirnya terbukti deh siapa yang benar dan siapa yang salah. Setelah aku tahu jika kelewat jauh, maka aku pun memutuskan untuk kembali dan mencoba mengikuti firasatku dan akhirnya ketemu juga plang ke arah penggaron. Hehehe senangnya…
            Sampai sana ternyata teman-teman udah pada baris. Tiba-tiba kita dinyanyin lagu selamat datang kakak, wah seneng rasanya, merasa menjadi seorang kakak yang dicintai sama adek-adeknya.
            Setelah ganti pake kaos. aku pun langsung ikut gabung ke barisan. Barisan sedang dipimpin oleh si andre, nggak tahu mereka sedang melakukan tarian apa yang pasti aneh banget. Aku hanya bisa menahan tawa melihatnya. Permainan baru saja dimulai bray….Hehehe
            Singkat cerita, seperti biasa kalau di outbond pasti sebelum main disuruh bikin kelaompok dan yel-yel. Kali ini ikhwan dibagi menjadi 2 kelompok, nggak usah ribet-ribet kita namai saja kelompoknya dengan nama “lebay” dan “alay”, aku termasuk dalam kelompok lebay, sequadnya ada, aku, ahmad, jafar, udin, amar, salman, dan zamak. Lalu di kelompok alay ada raju, udin besar, poyo, ridho, royyan. Awalnya aku masuk kelompok alay, aku aku nggak mau takut imanku nggak kuat. Akhirnya aku tukeran sama si raju. Kalau susunannya seperti diatas itu udah bener. Karena si raju, udin, sama poyo kan emang alayer, hehehe
            Nah untuk yel-yelnya kita nyanyi, liriknya kurang lebih seperti ini, “kita ini anak lebay, tapi bukan anak alay…abis itu langsung nyanyi lagunya kera sakti yang bagian reff. Kelompok alay nggak kreatif, masak mereka niru yel-yel kita. Tapi nggak biarin aja yang penting mereka seneng, hehehe
            Kita langsung sama menuju ke pos satu, nggak usah lama-lama. Ow ya di dalam perjalanan kita disuruh untuk mencari kertas, dikertas itu ada huruf sesuai dengan inisial yang diberikan panitia sebelumnya. Di pos satu yang jaga ada hasan sama andre. Nah permainnya sulit untuk dijelaskan, akan lebih mudah jika lihat foto dibawah ini:



Nah jadi intinya kita disuruh makai benda-benda seperti yang diatas. Tapi sebelum itu kita minta panitia untuk memberi contoh.
            Akhirnya kita bisa ngerjain panitia, kali ini yang kena hasan. Lihat itu ekspresinya lucu banget. Hahahaha. Aku saja sampai ketawa guling-guling. Puas sekali rasanya.
            Ya udah kita langsung saja menuju ke pos 2, kita tinggalkan pos satu, karena di pos 1 kita nggak dikasih makan. Kita langsung pergi ke pos 2. Tidak lupa diperjalanan kita mencari kertas yang sudah di tempatkan oleh panitia dipohon2. Jadi selain ada hurufnya dibalik kertas itu ada tulisannya, kita pikir tulisan itu nanti suruh meragain. Contoh si raju dapat huruf “E” dibaliknya ada tulisan “penari lentik”, jangan2 nanti raju suruh menari lagi. Oleh itu kita tambahin tulisannya “panitia penari lentik”. Kasihan sekali panitianya, hehehe
            Lanjutkan perjalanan, menuju pos 2. Ow ternyata aku baru tahu kalau 2011 yang datang Cuma 3 orang, ipin, hasan sama andre. Jadi yang jaga di pos 2 juga sama kaya di pos 1. Oke kalau gitu kita punya rencana lagi untuk mengerjani panitia. He
            Rencananya adalah kalau nanti sampai di pos 2 kita nggak mau berhenti kan orangnya sama berarti bukan pos 2. Hehehe. Kasihan sekali panitianya. Samapi-sampai hasan dan andre mutung. Di pos 2 kita tidak jadi berhenti, apa yang terjadi? Si hasan bilang kalau pos 2 dijamak dijamak sama pos 4. Hahahaha. Lucu banget masak pos dijamak, sekalian aja di qoshor.
            Wah pesertanya kali ini benar2 gokil, masak panitia dikerjani sampai gitu. Bahkan andre sampai mutung. Hehe. Ya begitulah resiko kalau jadi panitia wisuda pasti dikerjani sama yang diwisuda. Udah pengalaman soalnya, kemarin pas pelepasan 2007 kita juga dikerjani sama mereka. Sekarang gentian kita yang ngarjani adek2 2011.
            Diperjalanan kita menemukan banyak kertas, dan tulisan yang ada dikertas sudah kita tambahin semua. Agar panitia nanti mempraktekkannya. Sekedar bocoran, ternyata pekiraan kita tentang isi kertas itu salah. Jadi isi kertas itu bukan untuk dipraktekkan, tapi untuk dijelaskan. Wah2 kasihan sekali panitianya ya…
            Kita tinggalkan isi kertasnya, lanjutkan perjalanan menuju pos terakhir atau pos 4. Jarak dari pos satu ke pos 4 lumayan jauh. Ya beginilah kalau jadi peserta harus jalan. Kalau panitia enak pake motor. Tapi nggak apa-apa insya Allah bermanfaat, olahraga pagi, hehehe
            Oke setelah melewati jalan yang berliku dan agak turun akhirnya sampau juga di pos terakhir, ternyata posnya cuma 3. Disana acaranya nggak jelas ngapain? Yang pasti kertas yang tadi sudah kita temukan disuruh untuk membuka dan menjelaskan, kenapa bisa disebut seprti itu? Aku sendiri dapet kertas yang tulisannya misterius. Wah apa-apaan maksutnya? Aku sendiri juga nggak tahu kenapa disebut sebagai misterius, kan yang memberi julukan orang lain. Kok malah aku yang disuruh menjelaskan. Ya nggak mau dan nggak tahu, he
            Terus si raju kan dape tulisan si penari lentik. Ternyata itu bukan untuk dipraktekkan tapi untuk dijelaskan. Kenapa si raju bisa disebut si penari lentik? Hahaha. Seperti yang sudah tak jelaskan, kita salah menganalisa. Tapi udah terlanjur kertasnya ditambahin tulisannya, jadi panitia harus mempraktekkannya. Kali ini yang jadi korban adalah si andre. Jadi si andre suruh menari dulu sebelum si raju menjelaskan apa arti kata “penari lentik”.
            Tarian si andre bikin aku ketawa terpingkal-pingkal, sampai perutku sakit…lucunya minta ampun. Apalagi narinya di depan teman-teman. Hehehe. Habis si andre nari gantian si hasan sama si ipin yang nari, kali ini mereka dansa bareng, duet ni ceritanya, he.  Yang ini juga membuatku tertawa terbahak-bahak. Kasihan bener panitianya. He
Kalau pengen tahu videonya, lihat aja dibawah ini:





Jadi di pos ini acaranya nggak jelas mau ngapain, ya udah akhirnya kita hanya duduk-duduk saja. Emang 2011 kalau bikin acara nggak pernah jelas. Karena waktu sudah mendekati dzuhur, maka diputuskan untuk makan siang dulu. Habis itu acaranya sharing2. Masalahnya nggak ada pendamping ikhwan, jadi acaranya agak sedikit tidak terkontrol. Ya udah nggak apa-apa yang penting aku puas sudah ngerjani adek2. He
Saat sharing2 inilah waktu yang tepat untuk memberikan persembahan dari 2009 untuk 2011. Tidak lupa mereka suruh baca pesan yang sudah kita taruh didalam kardus. Yang baca adalah andre, ya lumayan juga suaranya. Kaya orang baca puisi. Sengaja isi pesannya kita buat agak lucu, jadi sesekali saat membaca kalimat yang lucu teman2 pun pada ketawa. Hingga akhirnya sampai intruksi untuk menghabiskan makanan yang ada di dalam di dalam parcel.
Tidak lupa habis ngasih persembahan, aku diminta untuk memberi sedikit pesan-pesan. Ya udah akhirnya aku maju untuk memberikan sedikit wejangan, he. Jujur saja aku bukanlah pembicara yang baik, apalagi kalau sifatnya incidental, aku nggak tahu harus ngomong aja. Ya pokoknya apa yang di dalam pikiranku, tak omongin semua. Yang penting ngomong. Setelah aku gentian perwakilan akhwat yang memberikan pesan dan kesannya. Kali ini yang jadi korban adalah dhanik, ya karena si dhanik jarang sekali ngomong di depan adek-adek. Jadi dia yang disuruh ngomong di depan.
Ya udah setelah pesan dan kesan acaranya pun selesai. Saatnya untuk pulang ke asrama. Wah tapi balik ke parkirannya kita disuruh jalan kaki, tepatnya aku, udin, ahmad, raju sama udin yang lain naik angkot. Wah kalau baru dikerjain beneran namanya. Padahal jaraknya lumayan jauh, jalannya agak naik lagi. Hmmm. Emang nasib, tapi nggak apa-apalah namanya juga cowok harus mengalah sama cewek, hehe
Setelah melewati perjalanan yang berat akhirnya sampai juga di tempat parkir. Sampai sana nafasku nggos-nggosan keringat keluar bercucuran. Dan udah nggak bisa jalan lagi. Ya udah kita memutuskan untuk istirahat dulu, baru setelah itu pulang.
Singkat cerita, kita sudah pulang ke asrma. Dan abis itu siap-siap untuk tepar, hehehe. Oke kawan-kawan mungkin itu sedikit cerita tentang wisuda informal 2009. Ketemu lagi dengan magister pengelana dalam cerita yang tidak akan kalah seru.
ow ya ini ada beberapa foto gokil saat outbond








           
  
              
           
           

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda